Kota-kota terbaik di dunia, seperti yang dipilih oleh pembaca Travel + Leisure , dicintai karena perpaduan budaya, makanan, dan keramahannya.

Ketika pembaca Perjalanan + Kenyamanan memberikan bobot kolektif mereka di belakang sebuah opini, itu cenderung menciptakan efek riak — terutama ketika menyangkut hasil Penghargaan Terbaik Dunia. Dalam mendeklarasikan kota-kota terbaik di dunia, mereka mempertimbangkan hotel, restoran berperingkat Michelin, warisan budaya yang kaya, atraksi utama dan, dalam beberapa tahun terakhir, protokol COVID-19. Suara kemudian dihitung, nomor diurutkan, dan kami sampai pada skor untuk setiap kota — dan, pada akhirnya, peringkat 25 terbaik di seluruh dunia. Begitu daftar WBA terungkap, ratusan ribu orang menyaring temuannya. Wisatawan merencanakan perjalanan berdasarkan tujuan ini, minat pada pemenang yang kurang dikenal meningkat, dan kota-kota di seluruh dunia merasakan dampaknya.

Setiap tahun untuk survei Penghargaan Terbaik Dunia kami, T+L meminta pembaca untuk mempertimbangkan pengalaman perjalanan di seluruh dunia — untuk membagikan pendapat mereka tentang kota, pulau, kapal pesiar, spa, maskapai penerbangan, dan banyak lagi. Pembaca menilai kota berdasarkan pemandangan dan landmark, budaya, masakan, keramahan, belanja, dan nilai keseluruhannya.

Membandingkan kota-kota terbaik tahun 2022 dengan peringkat tahun lalu menghasilkan beberapa pengamatan yang menarik. Florence kembali ke lima kota teratas tahun ini, naik dari No. 6 ke No. 4, sementara Udaipur, India turun ke No. 10 dari No. 2. Kota pemenang tahun lalu, San Miguel de Allende, mengambil No. 2 tahun ini spot dan mengumpulkan banyak superlatif, dengan satu responden mengatakan, “Cuacanya sempurna, adegan musiknya luar biasa, dan makanannya luar biasa.” Kyoto, Jepang, juga turun dari daftar, turun dari No. 5 ke No. 14, tetapi Istanbul (No. 5) dan Ubud, Indonesia (No. 3), tetap berada di lima besar.

Pembaca T+L juga menunjukkan apresiasi baru untuk beberapa pemenang 2020 yang tidak hadir tahun lalu, termasuk Mérida, Meksiko (bersama dengan No. 12), sebuah hub di Yucatán yang dipuji oleh pembaca T+L sebagai “salah satu yang terbaik kota untuk dikunjungi untuk musik, tarian, dan masakan.” Di antara kota-kota Spanyol yang kembali tahun ini adalah Seville (No. 11). Seorang pemilih WBA menyebut ibu kota Andalusia itu “kota besar untuk tersesat,” sementara yang lain menggambarkannya sebagai “mempesona.”

Tapi anak comeback sejati dari daftar ini adalah Oaxaca, yang melonjak dari posisi No. 8 tahun lalu untuk mencapai peringkat teratas tahun ini. Baca terus untuk mengetahui mengapa Oaxaca dinobatkan sebagai kota terbaik di dunia — dan hub dunia lain apa yang masuk dalam daftar.

1. Oaxaca, Meksiko

Setelah kehilangan posisi teratas dari San Miguel de Allende tahun lalu, kota di barat daya Meksiko ini sekali lagi berada di urutan teratas daftar kota favorit pembaca di seluruh dunia. Ini adalah tujuan gastronomi impian, terutama bagi penggemar tahi lalat dan mezcal. Budaya Zapotec Pribumi yang dominan memengaruhi masakan lokal, yang ditampilkan sepenuhnya di Kota Oaxaca. (Bahkan, satu responden survei secara khusus memuji “makanan Pribumi lokal yang luar biasa.”) Banyak pembaca juga memuji arsitektur abad ke-17 Oaxaca, pemandangan koktail yang memikat, dan pasar kerajinan yang semarak, bersama dengan kebaikan penduduknya. “Orang-orang berusaha keras untuk membuat Anda merasa istimewa,” kata seorang pemilih. “Museum, jalan, kafe, dan restoran yang indah” di kota ini, menurut responden lain

Skor: 92,96